Google+

Featured Post 7

Home » , » Pria dengan Berat Badan 412 kg Meninggal Dunia

Pria dengan Berat Badan 412 kg Meninggal Dunia

Semua orang tahu bahwa berat badan berlebih atau obesitas berisiko tinggi terserang berbagai penyakit, seperti diabetes hingga jantung

INFOTAINMENT - Semua orang tahu bahwa berat badan berlebih atau obesitas berisiko tinggi terserang berbagai penyakit, seperti diabetes hingga jantung. Bukan hanya itu, obesitas juga berisiko kematian. Itulah yang terjadi pada Carl Thompson, pria paling gemuk di Inggris yang berat badannya mencapai 412 kg ini, meninggal dunia pada usia 33 tahun.

Badannya yang terlalu besar dan berat membuat Carl terkurung di rumahnya selama setahun dan bergantung pada bantuan pengasuh untuk memenuhi kebutuhannya, termasuk memberi makan. Ini karena Carl semakin sulit bergerak, sehingga tak dapat keluar rumah untuk beraktivitas maupun berbelanja. Bahkan, petugas kesehatan membutuhkan waktu berjam-jam untuk mengeluarkan jenazahnya dari dalam rumah.

Kebiasaan makan Carl memang terbilang banyak. Asupan sarapannya adalah 4 sosis, 5 telur goreng, roti panggang, sepanci jamur goreng dengan mentega, dan semangkuk sereal dengan susu yang kaya lemak. Untuk makan siang, Carl biasanya mengonsumsi semangkuk pasta, chips, bacon, pai, pastel daging, sandwich dan coklat. Sedangkan, makan malamnya akan ada makanan cepat saji khas Cina dan India seperti Pizza dengan harga di atas 527 ribu. Selain itu, ia juga memiliki kebiasaan makan cemilan berupa coklat dengan porsi harga 200 ribu per hari.

Sebenarnya, kenaikan berat badan Carl dihubungkan dengan kematian ibunya. Ketika sang ibu meninggal karena tumor otak pada tahun 2012, ia melampiaskan kesedihannya pada pola makan yang tidak sehat dengan porsi yang berlebih.

Berat badannya pun menjadi dua kali lipat dari sekitar 200 kg naik sekitar 412 kg. Ini membuat dirinya tidak dapat bekerja.

Dalam beberapa tahun terakhir, ia tercatat beberapa kali menjalani perawatan di rumah sakit dengan sejumlah keluhan penyakit termasuk septicemia. Carl juga tercatat pernah menolak menjalani operasi lambung yang dianggap berbahaya.

“Saya tidak ingin operasi lambung karena berbahaya. Saya ingin bantuan seorang ahli diet dan psikiater untuk membantu menurunkan berat badan, “katanya.

Setelah berjuang, penyakit Carl yang timbul karena berat badannya yang berlebih tersebut telah merenggut jiwanya. Kepolisian wilayah Kent di Inggris telah mengonfirmasi kematian Carl Thompson pada Minggu (21/6).

Sebelumnya, Carl telah bersumpah untuk menurunkan berat badannya agar dapat tetap hidup. Ia mendapatkan banyak simpati dan dukungan dari masyarakat. Beberapa dokter memang telah mengingatkan, berat badan Carl bisa saja membunuhnya.




Written by : Your Name - Describe about you

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Etiam id libero non erat fermentum varius eget at elit. Suspendisse vel mattis diam. Ut sed dui in lectus hendrerit interdum nec ac neque. Praesent a metus eget augue lacinia accumsan ullamcorper sit amet tellus.

Join Me On: Facebook | Twitter | Google Plus :: Thank you for visiting ! ::

Random Posts